IPS SD " Tabungan "

TABUNGAN

Menabung adalah :
Menyimpan atau menyisihkan sebagian uang yang kita miliki

Tujuan Menabung :
1. menghemat pengeluaran
2. agar dapat mengatur keuangan dengan baik
3. mempersiapkan hari esok yang lebih baik
4. melatih hidup berencana
5. ikut serta mengisi pembangunan

Manfaat Menabung :
1. dapat memebuji kebutuhan yang sifatnya mendesak
2. untuk mencukupi biaya keperluan sekolah
3. dapat membeli kebutuhan dalam jumlah besar

Tempat menabung
1. di rumah dengan menggunakan celengan
2. di sekolah melalui guru untuk mendidik anak hidup hemat dan berhati-hati menggunakan uang.
3. dibelikan barang berharaga yang nilainya tidak merosot seperti emas
4. di lembaga keuangan seperti bank, koperasi, kantor pos, dan asuransi

Keuntungan menabung di celengan
Dapat memasukkan uang tabungan setiap waktu
Kerugian menabung di celengan
Tidak aman dan sering tergoda untuk memecahkan celengan

Keuntungan menabung di bank
1. keamanan uang tabungan terjaga
2. mendapatkan bunga
3. jumlahnya dapat diketahui melalui buku tabungan atau ATM
4. dapat menyetor dan mengambil uang di kantor cabang bank terdekat
5. mendapat jaminan dari pemerintah

BANK
Adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakan dalam bentuk simpanan dan menyalurkan dalam bentuk kredit

Jenis-jenis Bank
1. Bank Sentral
2. Bank Umum
3. Bank Perkreditan Rakyat

Tugas Bank Sentral
1. sebagai bank sirkulasi atau bank peredaran
2. sebagai banknya bank
3. sebagai pemegang kas negara
4. menstabilkan nilai uang
5. mengawasi bank-bank di Indonesia

Tugas Bank Umum
1. sebagai penghimpun dana dalam bentuk simpanan
2. menyalurkan dana dalam bentuk kredit
3. mencetak uang giral
4. jual beli mata uang asing

Macam-macam Bank Umum
Bank Negri milik pemerintah
1. Bank Indonesia (BI)
2. Bank Rakyat Indonesia (BRI)
3. Bank Negara Indonesia (BNI)
4. Bank Tabungan Negara (BTN)
5. Bank Mandiri
6. Bank Jabar
7. Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo)

Bank Swasta milik swasta
1. Bank Central Asia (BCA)
2. Bank NISP
3. Bank Danamon
4. Bank Niaga
5. Bank Lippo
6. Bank Bali
7. Bank Permata
8. Bank Muamalat Indonesia (BMI)
9. Bank Bukopin

Bank Asing milik bangsa asing
1. HSBC (Hongkong Bank)
2. American Express Bank
3. ABN Amro Bank
4. Deutsch Bank


Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
 diusahakan oleh pemerintah daerah, koperasi, warga negara Indonesia
 hanya boleh didirikan di tingkat kecamatan dan desa
 contoh : BKK (Bank Kredit Kecamatan), LPD (Lembaga Pembangunan Desa),

Jenis-jenis tabungan
1. tabungan
2. giro
3. deposito

Tabungan adalah
Simpanan di bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu.

Nasabah adalah orang yang memiliki simpanan di bank

Contoh-contoh tabungan
1. Tabanas BRI
2. Simaskot (Simpanan Masyarakat Kota) dari BRI
3. Simpedes (Simpanan Masyarakat Desa) dari BRI
4. Taplus (Tabungan Plus) dari BNI
5. Tahapan (Tabungan Hari Depan) dari BCA
6. Tabungan Mudharabah dari Bank Muamalat Indonesia
7. Fiesta dari Bank Mandiri
8. Taska (Tabungan Asuransi Berjangka)
9. Tapelpram (Tabungan Pelajar dan Pramuka)
10. Takesra (Tabungan Kesejahteraan Rakyat)

Cara Menabung
1. mengisi formulir permohonan menabung
2. petugas mencatat identitas sesuai dengan KTP
3. penabung memperoleh buku tabungan
4. buku tabungan dibawa jika ingin menabung atau mengambil tabungan

Cara Menyimpan dan Mengambil Tabungan
1. mengisi slip penyimpanan atau pengambilan
2. menulis jumlah uang yang akan diambil, nama dan tanda tangan
3. menyerahkan slip dan buku tabungan kepada petugas
4. petugas menerima atau menyerahkan uang dan buku tabungan
5. saldo atau sisa uang tabungan tertulis pada buku tabungan


Giro
Cara pembayaran melalui bank dengan pemindah bukuan. Pemindah bukuan dilakukan dengan cek.

Deposito
Simpanan di bank yang penarikannya hanya dapat dilakuan dalam jangka waktu tertentu misalnya 3 bukan, 6 bulan, 1 tahun, 2 tahun.

Sertifikat Deposito : tanda bukti pemilik deposito


GTN  Gerakan Tabungan Nasional
Dicanangkan tanggal 20 Agustus 1971

Tujuan GTN :
1. mengumpulkan dana dari masyarakat sebanyak–banyaknya yang digunakan untuk membiayai pembangunan
2. Mendidik masyarakat agar tumbuh kesadaran dan kebiasaan serta kegemaran menabung

Makna lambang GTN :
1. Pundi–pundi  makna kebiasaan menabung perlu dipupuk dan dikembangkan dengan cara menabung di bank
2. Pelita  melambangkan menabung untuk membiayai pembangunan
3. Nyala pelita berlidah lima melambangkan lima sila pancasila
4. Padi dan kapas  melambangkan kemakmuran
5. Butir padi 20 buah, bunga kapas 8 buah, angka 71  melambangkan tanggal 20Agustus 1971
6. Tulisan menabung dan membangun pada pita  menabung berarti kita ikut melaksanakan pembangunan
7. Makna seluruh lambang menabung  menabung untuk membangun menuju masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila


Kurs Valuta Asing :
Harga valuta negaranya sendiri yang dinilai dengan harga valuta negara asing

Macam-Macam Kurs Valuta Asing :
1. Kurs beli  harga valuta asing jika bank membeli valuta asing
Contoh : orang menukar mata uang asing dengan rupiah
2. Kurs jual  harga valuta asing jika bank menjual valuta asing
Contoh : orang menukar rupiah dengan mata uang asing

Selisih kurs beli dengan kurs jual adalah keuntungan bank

Bursa Valuta Asing (BVA) / Money Changer : tempat jual beli valuta asing

Mata uang
1. Australia : Dollar Australia
2. Emirat Arab : Dirham
3. Qatar : Riyal
4. Brunei : Dollar Brunei
5. Canada : Dollar Canada
6. Cina : Yuan
7. Taiwan : Dollar Taiwan
8. Eropa : Euro
9. Perancis : Franc
10. Hongkong : Dollar Hongkong
11. Swiss : Franc Swiss
12. Jepang : Yen
13. Korea Selatan : Won
14. Malaysia : Ringgit
15. Nederland : Gulden
16. Norwegia : Krone
17. New Zealand : Dollar
18. Filipina : Peso
19. Inggris : Pound Sterling
20. Saudi Arabia : Riyal
21. Swedia : Krona
22. Singapura : Dollar Singapura
23. Thailand : Baht
24. Amerika Serikat : Dollar